CILACAP.INFO – Pemerintah Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap menawarkan sejumlah potensi wisata yang ada di kawasan laguna Segara Anakan.
Hal itu dikatakan oleh Camat Kampung Laut Nurindra Wahyu Wibawa. “Ada beberapa potensi wisata di Kampung Laut, baik wisata religi, edukasi, alam atau bahari, kuliner, dan budaya.” katanya di Cilacap, Kamis.
Ia mengatakan bahwa, di kampung laut juga terdapat destinasi wisata religi dan sudah banyak dikunjungi wisatawan. Yaitu seperti Gua Masigit Sela (wisata religi umat Islam, red.) dan Gua Maria (wisata religi umat Nasrani, red.).
Selain itu, di Kampung Laut juga terdapat Kawasan Wisata Arboretum Mangrove “Kolak Sekancil” yang memiliki berbagai koleksi tanaman mangrove.
“Sekarang ada tambahan berupa destinasi khusus Kampung Mandiri Energi di Dusun Bondan yang mendapatkan bantuan pembangkit listrik tenaga surya. Serta tenaga angin dari Pertamina karena di sana tidak ada jaringan listrik dari PLN.” katanya.
Menurut dia, potensi perairan Kampung Laut juga menjadi destinasi wisata bahari dan kuliner berupa makanan olahan berbahan baku ikan, udang, dan kepiting.
Sementara untuk potensi wisata kesenian, Nurinda mengatakan. “Kalau untuk kesenian ada dua jenis yang berkembang, yakni kesenian Jawa dan Sunda, namun lebih dominan kesenian Jawa.” katanya.
Lebih lanjut, Nurindra mengakui potensi wisata yang dimiliki Kampung Laut lebih didominasi wisata minat khusus. Sehingga wisatawan yang datang hanya orang-orang tertentu yang ingin berpetualang di kawasan mangrove, mengunjungi Kampung Mandiri Energi, berwisata religi, dan sebagainya.
Disinggung mengenai kegiatan promosi wisata, dia mengatakan hal itu belum tersistem dengan tertib. Karena pihaknya baru sebatas mengandalkan media sosial, pertemanan, dan sebagainya.
Kendati demikian, berbagai upaya terus dilakukan untuk mempromosikan Kampung Laut. Salah satunya dengan mengikuti program Koridor Ekonomi Perdagangan Investasi dan Pariwisata Jawa Tengah (Keris Jateng).
Tampilkan Semua