CILACAP.INFO – Mengaku sebagai seorang blogger yang suka menulis harusnya kreatif. Meski di era milenial ditambah dengan kemajuan teknologi justru sekarang ini Blogger kurang diminati dari Vlogger.
Banyak orang beralih kedunia Vlogger dan membuat konten di youtube karena semakin kesini justru pembaca dan minat baca berkurang atau hanya baca judulnya saja.
Ditambah sekarang ini, blogger harus bersaing dengan media mainstream. Pasalnya mereka juga tidak ketinggalan mempublish artikel terkait keywords apa yang biasa para blogger targetkan.
Al kisah ada blogger yang pernah kirim pesan via Whatsapp, blogger ini mengaku suka menulis dan menunjukan suatu artikel di halaman awal. Entah maksud ingin pamer atau ingin menunjukan bahwa dia master SEO (Search Engine Optimization).
Jujur saya kurang respect apalagi untuk membacanya. Suatu ketika saya cek artikel saya di google, namun artikel di CILACAP.INFO hilang dan berganti domain lain.
Ketika saya cek domain tersebut, banyak sekali artikel dari CILACAP.INFO yang disalin oleh suatu laman tanpa mencamtumkan sumber. Saya masih memaklumi, namun lama kelamaan semakin menjadi-jadi.
Ngakunya sih blogger gemar menulis, ko artikelnya copy paste, Bahkan banyak copasnya dari media mainstream.
Sudah saya sentil, malah hari itu blogger tersebut copas lagi padahal sudah ada tanda Copyscpace.
Saya pernah menjadi admin perusahaan rental, dan juga diajarkan oleh pemilik perusahaan media online cara membuat artikel berita tanpa plagiat.
Bahkan saya pernah di sentil media, yang saat itu saya sibuk dengan kesibukkan saya, maka blog saya menggunakan plugin sindicate dari web-web. Yakni agar blog saya ada artikelnya dan selalu update setiap hari.
Namun kesalahan saya waktu itu tidak memperhatikan bahwa tidak menambahkan kode permalink pada plugin syndicate. Dari hal itu saya kemudian disentil.
Sentilan tersebut bukan malah membuat saya menjadi-jadi malah justru membuat saya jadi tahu, dan semakin memparbaiki kesalahan saya.
Berikut ini beberapa hal untuk diperhatikan seorang Blogger:
1. Dilarang Plagiat.
Plagiat bukan masalah kecil, syukur apabila yang dibajak kontennya tidak marah. Apabila marah Bahkan menuntutnya kejalur hukum, akan mencoreng nama baik diri sendiri. Untuk menjaga-jaga dari hal tersebut maka sebaiknya cantumkan sumbernya.
2. Jangan membeli domain menyerupai domain lain yang memiliki brands ternama, seperti halnya media mainstream.
Memiliki domain mirip media online arus utama biasanya menipu pembaca Bahkan dikiranya memang situs dari brands ternama.
Domain seperti ini biasanya tidak jauh seperti halnya spam, buktinya banyak isu yang telah lama diangkat kembali, dan hanya untuk viral demi iklan klik.
3. Kreatif dan Berfikir.
Blogger harus kreatif dan selalu berfikir positif apa yang hari ini akan dipublish.
4. Menjaga Ukhuwah sesama anak bangsa.
Blogger tidak boleh mengadu domba sesama anak bangsa, baik dari agama apapun dan tidak boleh mengeshare syara.
5. Jangan Memuat Konten Politik.
Konten politik ini sangat berbahaya, apalagi jika bersumber dari internet, selain rentan hoax, yang menyebarkan isu hoax bisa kena ancaman pidana (UU ITE).
Mencari rating website dari konten politik memang menguntungkan, namun jika artikelnya bersumber dari internet tentunya tidak bisa dipertanggung jawabkan.
Apalagi sudah copas konten politik tanpa sumber, bisa saja si pemilik dilaporkan polisi karena mencemarkan partai politik lainnya.
Dari kesimpulan di atas, bahwasanya copas merupakan hal yang dilarang, namun di era seperri ini fenomena copas kerap ditemui dimana-mana baik di media sosiap atau lainnya.
Namun jika dituntut atau orang lain tidak terima bagimana si pencopas akan menjabarkan bahwa konten itu hasil copas sedang dia tidak memberikan credit dari webite yang dia copas.
Itu sebabnya untuk berjaga-jaga maka alangkah baiknya menyantumkan sumber dan selain itu juga sebagai bentuk menghargai karya orang lain.