MAKASSAR. CILACAP.INFO – Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ke IX di Makasar Sabtu ini mengangendakan penyampaian pandangan umum dari pengurus daerah atas kinerja DPP PPP duet PLT Ketua DPP PPP Suharso Monoarfa dan H. Asrul Sani (Sekjend).
Menurut jadwal yang diterima Muktamar fokus membahas laporan pertanggung jawaban (LPJ) DPP sejak pagi hingga Sabtu (19/12/2020) sore. Setiap DPW dan DPC akan mengutarakan pandangan terhadap kinerja DPP. Acara LPJ ini Pandangan umum ini berlangsung pada hingga pukul 14.00 WIB.
Setelah setiap DPW dan DPC selesai menyampaikan pandangan umum, acara dilanjutkan dengan jawaban DPP.
Salah satu pembahasan yang penting salah satunya adalah persoalan kaderisasi partai, demikian menurut Iwan Irawan Marhalim, Sekretaris Cabang DPC PPP Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat.
“Kunci untuk memenangkan PPP ke depan adalah segera rekrut kader dan cari orang berkualitas,” kata Iwan Irawan.
Menjawab kegelisahan dari sebagian pengurus wilayah Timur Indonesia yang juga meminta perlu pelatihan khusus di daerah minoritas muslim, Ketua DPP PPP bidang Kaderisasi DR. Qoyyum Abdul Jabbar menyebutkan, partainya memiliki kaderisasi yang berjejang, mulai dari latihan kepemimpinan kader dasar, menengah, dan utama.
“Latihan kader ini merupakan kawah candradimuka untuk meningkatkan kualitas kader,” kata Qoyyum.
Menurutnya, kualitas pengkaderan di PPP terus ditingkatkan dan dilakukan secara terus menurus. Sebagai ketua bidang Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), Qoyyum ingin memastikan pengkaderan juga dilakukan di semua tingkatan, dari tingkat pusat hingga tingkat ranting.
“Kami akan terus melakukan kaderisasi dan itu dilakukan jauh-jauh hari sebelum Pemilu 2024 agar PPP bisa bangkit pada lima tahun mendatang,” jelas Qoyyum. Malam hari ini menurut rencana Muktamar akan mulai membahas rekomendasi Komisi-Komisi dan berlanjut dengan pembahasan tata tertib pilihan ketua dan formatur untuk membentuk kepengurusan DPP PPP mendatang.(***)
Tampilkan Semua