SEMARANG, CILACAP.INFO – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah menggelar Rapat Koordinasi Pengadilan, Kementerian Hukum dan HAM, Kejaksaan, dan Kepolisian (DILKUMJAKPOL), TNI dan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2021, Rabu (22/09).
Kegiatan yang terpusat di aula Kanwil Kemenkumham Jateng itu dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo secara virtual.
Dari ruang kerjanya, Ganjar memberikan apresiasi atas terlaksananya Rakor tersebut. Menurutnya, ini merupakan langkah tepat mengantisipasi persoalan hukum, khususnya yang berkaitan dengan Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara.
“Saya menyambut gembira konsolidasi yang dilakukan dengan cepat karena memang tantangan di Kanwil Kumham, wabil khusus yang di Lapas, mendapatkan tantangan yang cukup besar,” tuturnya saat memberikan sambutan
“Saya merasa terhormat diajak terlibat untuk bicara soal ini, karena sebenarnya saya biasanya memantau saja dari luar,” tambahnya.
Politikus partai PDIP ini merasa, kondisi Lapas dan Rutan perlu mendapatkan perhatian serius dari semua pihak dan menjadikan rakor ini, media untuk menemukan solusi bersama atas permasalahan yang terjadi di Lapas dan Rutan.
“Tentu saja kita melihat kondisi-kondisi Lapas, yang kalau kita perhatikan, betul membutuhkan perencanaan, evaluasi dan kemudian dibeberapa titik perlu mendapatkan perhatian khusus,” ulasnya
“Mudah-mudahan di dalam Rakor ini semua berani terbuka, berani menyampaikan uneg-uneg. Apa yang menjadi problem, agar kemudian kita tidak menyampaikan sesuatu yang klise. Agar juga kita kemudian bisa melakukan improvement, perbaikan-perbaikan dari mana kita (bisa) mengontrol,” sambungnya.
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, A Yuspahruddin menyatakan bahwa pihaknya telah membangun Kerja sama, koordinasi dan sinergitas yang baik dengan seluruh unsur penegak hukum, TNI dan Pemerintah Daerah. Salah satu contohnya, dalam pelaksanaan program vaksinasi Warga Binaan Pemasyarakatan di Lapas dan Rutan di Jawa Tengah.
Tampilkan Semua