BANYUMAS, CILACAP.INFO – Edisi Minggu, 07 Mei 2023, Ribuan peserta Musyawarah Daerah (Musyda) Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Banyumas Periode Muktamar 48 terpukau oleh penampilan Tari Saman Santri MBS Zam-Zam Cilongok Banyumas saat pembukaan perhelatan akbar tersebut di Aula Ukhuwah Islamiyyah Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Ahad (06/05).
Menurut Kepala SMP MBS Zam-zam, ustadzah Evy Nurhidayati, S.Pd., sajian Tari Saman dari para santri SMP dan SMA MBS Zam-Zam Cilongok ini diharapkan tidak sekadar menghibur para tamu undangan, peserta musyda, dan penggembira dari seluruh pelosok Banyumas yang hadir dan menyaksikan acara pra pembukaan.
Lebih dari itu, dapat dinukil makna yang lebih dari sekadar gerakan ragawi yang kompak, ritmis, teratur dan dinamis.
“Semoga tidak sebatas menjadi tontonan, tetapi jiwa dan filosofi tari itu bisa diejawantahkan dalam praktik mejalankan roda organisasi di semua tingkatan, dalam hal ini khususnya bagi para kader persyarikatan dan kader pimpinan ‘Aisyiyah dan Muhammadiyah di Banyumas dengan segala amal usaha yang terus maju dan dinamis,” terang ustadah Evy.
Dijelaskan oleh pelatih tari, ustadzah Feninda, katanya, meski tarian ini sering ditampilkan, baik di acara internal pondok, juga pernah tampil di luar negeri, seperti ketika kegiatan Study Tour ke Malaysia beberapa tahun lalu, tetapi para santri yang memperagakan berbeda-beda, sehingga latihan tetap selalu dari awal.
Begitu juga santri yang ikut tampil dalam acara pra pembukaan Musyda ini, mereka hanya berlatih kurang dari sepekan, karena mereka baru datang ke Pondok pada 3 Mei, sedangkan pentas 6 Mei.
“Begitu permintaan dari pihak panitia ada kepastian santri tampil, barulah selama anak-anak berlatih secara efektif,” terang ustadzah yang juga pembina HW putri.
Tampilkan Semua