Selain Kenya, beberapa negara yang kini tengah dibidik Pertamina Geothermal Energy untuk pengembangan bisnis dan kerja sama adalah Turki dan Jerman. Menurut Renewables 2022 Global Status Report, di Turki panas bumi menyumbang 3% dari kebutuhan listrik nasional.
“Dengan semua potensi dan peluang di pasar global tersebut, kami berharap dapat menjadi tambahan kontribusi bagi devisa negara. Momentum perayaan Hari Kemerdekaan ini menjadi pemacu semangat dan langkah awal untuk melaju mewujudkan Pertamina Geothermal Energy goes to global,” tutup Julfi.
Tampilkan Semua