PAFI Musi Banyuasin: Meningkatkan Kesadaran tentang Bahaya Hipertensi di Usia Muda: Tantangan Baru bagi Masyarakat Musi Banyuasin

ilustrasi PAFI Satu
ilustrasi PAFI Satu

CILACAP.INFO – Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, dulunya sering dianggap sebagai penyakit yang hanya menyerang orang tua. Namun kini, semakin banyak orang muda yang harus menghadapi ancaman ini. Musi Banyuasin, salah satu kabupaten di Sumatera Selatan, mulai merasakan dampaknya di kalangan usia produktif. Mengapa hipertensi bisa semakin banyak diderita generasi muda di sini, dan apa yang bisa dilakukan untuk mengatasinya?

Perubahan Gaya Hidup dan Tantangan Baru

melansir pafimusibanyuasin.org, Pola makan tinggi garam dan gaya hidup modern penuh tekanan sering kali menjadi penyebab utama lonjakan hipertensi di kalangan muda. Budaya konsumsi makanan cepat saji, yang kaya sodium dan bahan pengawet, semakin populer. Ditambah dengan gaya hidup yang kurang aktif dan waktu kerja yang panjang, generasi muda di Musi Banyuasin cenderung abai terhadap kesehatan mereka. Tidak sedikit yang mengabaikan pentingnya olahraga dan memilih kegiatan pasif seperti bermain game atau berselancar di media sosial sebagai pelarian dari stres.

Stres, khususnya, menjadi salah satu pendorong terbesar peningkatan tekanan darah di usia muda. Keseimbangan antara pekerjaan, studi, dan kehidupan sosial seringkali sulit dicapai, menciptakan ketegangan yang berkepanjangan. Selain itu, rendahnya kesadaran tentang pentingnya pemeriksaan rutin tekanan darah, khususnya di kalangan masyarakat umum, memperparah situasi ini. Di sinilah peran apoteker, khususnya anggota pafimusibanyuasin.org, menjadi sangat penting.

Mengapa Hipertensi di Usia Muda Perlu Diwaspadai?

Hipertensi pada usia muda sangat berbahaya karena dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak segera ditangani. Banyak orang muda yang merasa sehat tetapi sebenarnya sudah memiliki tekanan darah tinggi. Jika dibiarkan, mereka berisiko mengalami penyakit jantung, stroke, atau gagal ginjal di usia yang seharusnya produktif. Bahaya ini bukan hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat secara umum.

Tampilkan Semua
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait

Exit mobile version