CILACAP.INFO – Dedikasi IDI Kabupaten Boyolali teramat penting untuk mendapat apresiasi dalam persoalan Kesehatan Masyarakat di daerah.
Melansir laman resmi idikabboyolali.org, Adapun sumber daya manusia kedokteran sebanyak 86 orang sebagai pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Boyolali masa bakti 2022-2025.
Organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Boyolali dinahkodai oleh Didik Suprapto.
IDI Kabupaten Boyolali akan terus selaras dan bekerja sama dengan pemerintah daerah Kabupaten Boyolali sebagimana visi dan misi dari IDI.
Adapun kegiatan yang menjadi andalan IDI Kabupaten Boyolali adalah menurunkan angka kematian ibu, menurunkan angka kematian bayi, stunting, dan TBC dengan bersinergi dengan pemerintah daerah.
Selain itu IDI cabang Boyolali juga akan tetap memperjuangkan kesejahteraan anggota dan dokter.
IDI Kabupaten Boyolali sebagai Organisasi profesi ini telah mendedikasikan dirinya sebagai wadah utama bagi tenaga medis kedokteran di daerah yang berkolaborasi dengan instansi maupun lembaga terkait dalam meningkatkan kompetensi dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Untuk diketahui anggota IDI Cabang Boyolali saat ini lebih dari 300 dokter, 74 di antaranya adalah dokter spesialis.
IDI Boyolali bukan oposisi pemerintah tapi mitra pemerintah dalam melaksanakan program kerjanya sehingga terbukti pada hari ini IDI Kabupaten Boyolali sebagai organisasi cabang yang memiliki misi yakni meningkatkan pelayan prima, memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya kesehatan.
Visi IDI
Menciptakan Dokter Indonesia yang Beretika, Mandiri, Profesional, dan Menjunjung Tinggi kesejawatan.
Misi
Meningkatkan Nilai Etik, Kolegialitas, dan Kesejawatan Dokter Indonesia.
Mewujudkan Dokter Indonesia yang Tangguh, Profesional, dan Sejahtera.
Meningkatkan Budaya Riset dan Inovasi Ilmu Pengetahuan Kedokteran dan Percepatan Alih Teknologi Kedokteran.
Meningkatkan “sense of belonging” dan “sense of participation” anggota terhadap organisasi IDI.
Mewujudkan IDI menjadi organisasi modern, professional, dan terbuka.
Mewujudkan Masyarakat Indonesia Sehat dan Bermartabat.
Serta meningkatkan profesionalisme tenaga medis kedokteran.
Adapun Program Kegiatannya
IDI Kabupaten Boyolali secara berkala menyelenggarakan seminar, lokakarya, dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para medis maupun dokter.
Salah satu program unggulan adalah pelatihan tentang pengelolaan obat di daerah terpencil, yang sangat penting mengingat kondisi geografis Kabupaten Boyolali.
Selain itu, IDI Kabupaten Boyolali juga mendukung program pemerintah dalam praktik klinis serta memfasilitasi akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.
Dalam situasi bencana alam yang tidak terduga seperti letusan gunung berapi maupun gempa yang pernah melanda Jawa, IDI Kabupaten Boyolali turut berperan menangani masyarakat yang terdampak.
Merajut Masa Depan
Dengan tantangan yang semakin kompleks bidang kesehatan, IDI Boyolali penuh asa merajut masa depan dengan terus berinovasi dan meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak, baik di tingkat lokal, daerah maupun nasional.
Melalui pendekatan berbasis local wisdem, IDI Boyolali berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan kualitas kesehatan dari kota hingga pelosok desa.
IDI Kabupaten Boyolali memiliki peran strategis dalam menjaga kesehatan masyarakat, khususnya melalui pelayanan prima dan berkualitas.
Dukungan dari pemerintah daerah dan kolaborasi dengan berbagai lembaga kesehatan akan semakin memperkuat
IDI Kabupaten Boyolali yang merupakan organisasi profesi yang telah berdiri sejak lama.
Saat pergerakan perjuangan kemerdekaan, para medis dokter Indonesia saling bahu-membahu guna membebaskan negeri dari belenggu penjajahan. Setelah kemerdekaan, mereka terus aktif berkontribusi dalam mempertahankan kedaulatan negara dan pembangunan kesehatan masyarakat.
Maka para medis dokter Indonesia ini menjadi elemen penting dalam pembangunan negara.
Di samping menyediakan pelayanan prima terkait kesehatan juga senantiasa berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dedikasi dan peran vital inilah yang menjadikannya sebagai salah satu pilar penting dalam perkembangan bangsa.
Maka pada 24 Oktober 1950 di Jakarta, IDI resmi dibentuk sebagai wadah bagi dokter Indonesia. Organisasi ini berlandaskan Pancasila dan berkedudukan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
IDI Kabupaten Boyolali merupakan organisasi profesi dengan tujuan mulia sebagai rumah bagi para medis dokter Indonesia, siap menjadi mitra pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan cita-cita pembangunan kesehatan bangsa.
Dengan dedikasi, profesionalisme, dan semangat yang tak pernah padam, IDI Kabupaten Boyolali akan terus berkontribusi dalam membangun negeri ini menuju masa depan yang lebih cerah.