Konvergensi Media, KPID Jateng: Platform Digital Jadi Masa Depan Media Penyiaran

Ketua KPID Jateng saat memberikan sambutan dalam kegiatan pelatihan peningkatan SDM pada Selasa 29 April 2025 (Foto Asep)
Ketua KPID Jateng saat memberikan sambutan dalam kegiatan pelatihan peningkatan SDM pada Selasa 29 April 2025 (Foto Asep)

Banyumas, CILACAP.INFO – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah menyelenggarakan pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia penyiaran dengan mengangkat tema konvergensi media yang dihadiri oleh insan penyiaran televisi dan radio pada Selasa, 29/04/2025 bertempat di Hotel Aston Purwokerto.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KPID Jawa Tengah Muhammad Aulia Assyahiddin, Komisioner KPID Jawa Tengah bidang isi siaran Anas Syahirul Alim, dan Komisioner KPID Jawa Tengah bidang kelembagaan Hendrik SP Hutabarat.

Selain itu, KPID Jawa Tengah mendatangkan narasumber yang terkait dengan ekspansi digital media dan kreasi digital Budi Widi Astuti selaku akademisi ilmu komunikasi UKSW Salatiga, Irfan Bahtiar selaku konten kreator dan founder @infopurwokerto.

Peserta pelatihan adalah insan media penyiaran televisi dan radio yang ada di Banyumas, Purbalingga, Brebes, Cilacap, dan Banjarnegara.

Ketua KPID Jawa Tengah, Muhammad Aulia Assyahidin mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk membuka pengetahuan tentang media digital, terkait dengan kegiatan radio dan televisi yang mana seiring kemajuan dan kecanggihan teknologi, penyiaran konvensional harus bisa menggabungkan berbagai macam platform digital untuk keberlangsungan bisnis penyiaran.

“Di Jawa Tengah masih banyak sekali radio dan televisi lokal itu yang belum memanfaatkan platform digital secara sungguh-sungguh, padahal harus kita akui, itu yang akan jadi masa depan radio dan televisi, sementara platform lain yang tidak berbasis frekuensi seperti aplikasi, menggunakan core of the core radio sebagai sumber bisnis banyak aplikasi-aplikasi semacam itu seperti podcast yang selama ini ada di radio,” kata Aulia.

Acara dimulai pukul 09.30 WIB dengan pemaparan materi ekspansi digital: strategi menjangkau pasar lebih luas oleh Budi Widi Astuti akademisi ilmu komunikasi UKSW Salatiga sekaligus manager stasiun Radio Elisa FM Salatiga kemudian dilanjutkan pembahasan materi kreasi dan monetisasi konten digital oleh Irfan Bahtiar konten kreator dan pendiri @infopurwokerto.

Memasuki sesi kedua, pemaparan materi jurnalisme penyiaran oleh komisioner KPID Jawa Tengah Anas Syahirul Anam selaku komisioner bidang isi siaran.

Kemudian berlanjut sesi ketiga, pemaparan materi revitalisasi kelembagaan: mempersiapkan diri menuju disrupsi oleh komisioner KPID Jawa Tengah Hendrik SP Hutabarat selaku komisioner bidang kelembagaan.

Dimasing-masing sesi, diadakan ruang bagi peserta untuk tanya jawab dan berbagi permasalahan yang dihadapi terkait dengan konvergensi media dan konten digital yang tentunya mendapat jawaban dan solusi dari narasumber terkait.

Televisi dan radio dituntut untuk bisa menyesuaikan perilaku dan kebutuhan pendengar yang berbeda.

Dengan konvergensi media bertujuan untuk memperluas jangkauaan, meningkatkan audiensi serta keterlibatan pendengar dan tentu menjadi langkah untuk mempertahankan eksistensi radio dan televisi. (Asep)

Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait